Ginseng Korea (Panax ginseng) telah sangat populer hingga menjadi komoditas global, bersama dengan ginseng Amerika (Panax quinquefolius), ginseng Jepang (Panax japonicus), dan ginseng Cina (Panax notoginseng). Namun, ternyata spesies ginseng jauh lebih banyak, bahkan ada beberapa diantaranya adalah ginseng palsu. Ginseng yang sejati merupakan tanaman tahunan yang dikultivasi hingga 4-6 tahun untuk dapat dipanen. Akar ginseng banyak digunakan sebagai obat tradisional sejak ribuan tahun lalu. Untuk memenuhi tingginya permintaan, terus dikembangkan kultivar baru dan peningkatan produktivitas hasil panen ginseng. Teknik budidayanya telah menjadi lebih modern, seperti aplikasi praktik hidroponik dan kultur jaringan tanaman. Pemrosesan ginseng yang biasanya dilakukan dengan siklus pengukusan dan pengeringan berulang kali, ternyata merubah senyawa aktifnya menjadi lebih berkhasiat. Lebih detail, terjadi perubahan ginsenoside, senyawa aktif dominan dalam ginseng. Ginsenoside memiliki banyak efek menyehatkan. Beberapa khasiat ginseng juga dibahas dengan relevansinya pada senyawa ginsenoside yang bertanggungjawab atas efek tersebut, selain dikaitkan dengan pemrosesan ginseng.
Lihat Selengkapnya
Lihat Lebih Sedikit
-
Jumlah Halaman
Penerbit
Graha Ilmu
-
ISBN
978-623-376-144-4
EISBN978-623-376-145-1
-
Tahun Terbit
2022
Format Buku
